JAKARTA, JURNALWARGA.ID -Pada hari jatuhnya Sriwijaya Air SJ-182 jatuh, Direktur Utama AirNav Indonesia, Pramintohadi Sukarno, mengungkapkan air traffic controller (ATC) Bandara Soekarno-Hatta sempat memanggil pilot sebanyak 11 kali sebelum kecelakaan terjadi.
Tak hanya itu, penerbangan lainnya, seperti Garuda Indonesia, juga mencoba berkomunikasi dengan SJ-182.
Namun, panggilan tersebut tak mendapat respons.
https://www.instagram.com/tv/CK3cRGInfkv/?igshid=rehozc72wyy