Beranda CEK FAKTA Awas Hoaks! Benarkah Jokowi Hadiri Deklarasi Tambah Satu Periode?

Awas Hoaks! Benarkah Jokowi Hadiri Deklarasi Tambah Satu Periode?

41
Cek Fakta soal Jokowi hadiri acara deklarasi tambah satu periode
- IKLAN -pub-1078666423654568

Jakarta, Jurnalwarga.id – Beredar narasi yang menyebutkan Presiden Jokowi menghadiri acara deklarasi tambah satu periode pada 4 Februari 2023.

Mari kita cek fakta terkait informasi ini berdasarkan penelusuran dari Mafindo.

- IKLAN -pub-1078666423654568

Berdasarkan hasil penelusuran, adanya video yang diklaim sebagai deklarasi tambah satu periode untuk Presiden Joko Widodo dan dihadiri langsung oleh Presiden Jokowi pada 4 Februari 2023 merupakan klaim yang menyesatkan.

Faktanya, bukan pada tahun 2023. Peristiwa di video itu terjadi pada tahun 2019, saat sebagian Alumni Sekolah Menengah Atas Pangudi Luhur atau SMA PL Jakarta mendeklarasikan dukungan kepada Calon Presiden Joko Widodo atau Jokowi – Ma’ruf Amin menjelang Pilpres 2019.

Baca Juga: Cek Fakta: Presiden Jokowi Bebaskan Bharada Richard Eliezer dari Penjara? Benarkah? Awas Hoaks!

Foto yang identik dengan kondisi di video itu dimuat di artikel berjudul “Jokowi ke Alumni Pangudi Luhur: Kok Dukung Saya?” yang terbit di situs tempo.co pada Kamis, 7 Februari 2019.

Foto ini diberi keterangan: “Calon presiden Joko Widodo menerima cinderamata berupa sapu lidi dari perwakilan Alumni Pangudi Luhur BerSATU di Soehanna Hall, The Energy Building, SCBD, Jakarta, Rabu malam, 6 Februari 2019.”

Persamaan antara video dan foto itu adalah peserta yang mengenakan kaus hitam bertuliskan “Berbeda tapi BerSATU” dan adanya Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf saat itu, Erick Thohir.

Sehingga informasi yang menyebutkan Presiden Jokowi menghadiri acara deklarasi tambah satu periode pada 4 Februari 2023 adalah hoaks alias konten yang menyesatkan!***